Wanita Buatan Dari Jepang

Tahukah kalian kalau untuk melampiaskan nafsu birahi sekarang bisa menggunakan robot. Baru-baru ini di Jepang sudah ada robot tersebut,ya wajar lah kalau seandainya negri matahari terbit masyarakatnya super sibuk sehingga butuh melampiaskan sesaat walaupun harganya mahal. Tapi hal ini jika dilakukan terus menerus akan sangat berpengaruh terhadap populasi manusia di jepang,dimana dari tahun ke tahun angka kelahiran di Jepang terus menurun apalagi ditambah dengan kehadiran robot sex.

Dilansir dari majalah ternama Mirror,seorang pakar dari king’s London dokter Kate Devlin,memperingatkan bergesernya minat pria kesepian di Jepang yang kini lebih tertarik pada robot sex atau lebih familiar disebut kekasih buatan. Itulah sebabnya hal ini semakin  menurunkan angka kelahiran. Negri sakura memang mengalami penurunan populasi yang hebat lantaran makin sedikitnya jumlah bayi yang lahir akan menjadi ancaman & dikhawatirkan masyarkat Jepang di ambang kepunahan.

“ di negri dimana kesepian menjadi maslah sosial seperti halnya di Jepang kehadiran robot akan semakin memperparah keadaan “ kata dosen senior bidang kecerdasan buatan itu. “kini sudah ada kekasih buatan,pria yang tertarik membeli robot sexs perempuan itu biasanya juga mencari – cari aspek di temani “ sambung devlin.

Semkin meningkatnya kaum laki-laki membeli robot seks tersebut bisa dilihat pada video dokumentar yang di upload di Russian  today tahun lalu. Dalam video itu terlihat boneka buatan sangat mirip dengan manusia sungguhan,dijadikan sebagai solusi seseorang untuk mengatasi rasa kesepian & kesendirian.

Penjualan robot seks dari tahun ke tahun semakin  meningkat,perusahaan ‘dutch wives’ misalnya menyebut telah menjual 2 ribu mesin seks ke Jepang pada tahun 2017. Rasanya fantastis,kelihatannya saja seperti boneka tetapi anda akan benar benar merasakn kalau boneka seakan-akan hidup. Kata Noburu Tanaka selaku marketingnya.

Saat anda berhubungan intim dengan istri,bisa saja muncul sejumlah pertengkaran. Namun dengan boneka,dijamin tidak ada masalah seperti itu,sambungnya. Sementara menurut Kanako Amano,pakar demografi di NLI research isntitute Tokyo penurunan angka kelahiran dan populasi memang menjadi masalah terbesar di Jepang. Itulah bencana nasional jepang. Cepat atau lambat orang jepang akan menjadi sepecies yang akan terancam punah. Pungkas Amano